Sifat Fisikokimia Beras Pecah Kulit dan Beras Sosoh pada Beberapa Varietas
Main Article Content
Abstract
Penelitian bertujuan untuk menentukan sifat fisik dan kimia beras pecah kulit (BPK) dan sosoh varietas Ciherang, Mekongga, dan INPARI 32. Analisis terdiri dari warna, proksimat, dan aktivitas antioksidan. Hasil penelitian menunjukkan warna L* dari BPK dan beras sosoh pada varietas INPARI 32 (59,48; 71,84) memiliki tingkat kecerahan tertinggi dibandingkan Ciherang (58,58; 64,91) dan Mekongga (58,41; 61,36). BPK dan beras sosoh pada varietas Ciherang memiliki protein dan lemak yang tertinggi dibandingkan Mekongga dan INPARI 32. BPK Mekongga memiliki antioksidan (0,799 mg/g) lebih tinggi dibandingkan Ciherang (0,713 mg/g) dan INPARI 32 (0,670 mg/g), sedangkan beras setelah penyosohan pada INPARI 32 (0,858 mg/g) memiliki aktivitas antioksidan tertinggi dibandingkan Mekongga (0,622 mg/g) dan Ciherang (0,393 mg/g). Penelitian ini menunjukkan bahwa dari tiga varietas beras, sifat fisik INPARI 32 lebih baik daripada Ciherang dan Mekongga, tetapi dari kandungan zat gizi pada var. Ciherang dan aktivitas antioksidan tertinggi pada var. Mekongga.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain