Preferensi dan Adopsi Petani terhadap Varietas Unggul Baru Padi di Provinsi Jawa Tengah
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Peningkatan produksi padi dapat dilakukan dengan menerapkan inovasi teknologi, salah satunya
varietas unggul baru padi (VUB). Penelitian dilaksanakan untuk menganalisis tingkat preferensi dan tingkat
adopsi petani terhadap VUB Inpari 32, Inpari 42 dan Inpari 43. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli
sampai November 2020, melalui survei dan observasi lapang terhadap 90 petani di Kabupaten Pemalang
dan Tegal. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan analisis Mann-Whitney U test. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa tingkat preferensi petani terhadap VUB padi Inpari 32, inpari 42 maupun inpari 43
berada pada kategori tinggi. Sebagian besar (66,67 persen) petani memiliki preferensi tinggi pada Inpari 32
karena produktivitasnya. Selebihnya 18,89 persen dan 14,44 persen petani memiliki preferensi yang tinggi
pada Inpari 43 dan Inpari 42 karena produktivitas dan rasa nasinya. Tingkat adopsi petani berada pada
tahap attention dan tahap desire (pada kategori tinggi dan sangat tinggi) atau mampu menarik perhatian
dan menumbuhkan hasrat untuk menggunakan VUB. Adopsi VUB ternyata tidak dipengaruhi oleh preferensi
petani terhadap varietas tersebut, tetapi oleh pihak lain di antaranya pedagang benih dan pembeli gabah/
penebas sehingga pelibatan pihak tersebut penting untuk keberlanjutan dan pengembangan VUB.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain
References
Adawiyah, C.R.; Sumardjo; Mulyani, E. S. 2017. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peran Komunikasi Kelompok Tani Dalam AdopsiI Inovasi Teknologi Upaya Khusus (Padi, Jagung, dan Kedelai) Di Jawa TImur. Jurnal Agro Ekonomi, 35(2), 151–170.
Akmalia AN., B. Rikumahu. 2020. Analisis Tingkat Adopsi Layanan Perbankan Digital Menggunakan Teori Difusi Inovasi (Objek Studi: Jenius oleh Bank BTPN di Kota Bandung dan Jakarta). Jurnal Mitra Manajemen (JMM Online) 4(8): 1196-1207.
Al Arif M. Nur Rianto. (2010). Teori Mikroekonomi, Jakarta: Kencana, p. 110
Al Basya MFY., M.K. Mawardi, I.P. Nuralam. 2018. Analisis Preferensi Konsumen terhadap Keputusan Menggunakan Jasa Kursus Bahasa Inggris (Studi pada Pelanggan Lembaga Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare). Jurnal Administrtasi Bisnis 58(2) 197-205.
Arief F & Suriany. 2017. Kajian Preferensi Petani terhadap Varietas Unggul Baru dalam Menentukan Benih Padi di Provinsi Sulawesi Selatan. Buletin Informasi Teknologi Pertanian Nomor 4 tahun 2017 : 21-27.
Aristya V.E., dan A.S. Romdon, 2019. Dukungan Varietas dalam Pengembangan Jarwo Super. dalam Hermawan A, Komalawati, Harwanto dan R.H. Praptana, 2019 (Eds). Peningkatan Produksi Padi melalui Jajar Legowo Super (Paket, Komponen dan Adopsi Teknologi). Bunga Rampai. Jakarta : IAARD Press
Badan Ketahanan Pangan. 2018. Direktori Perkembangan Konsumsi Pangan. Jakarta: BKP. 128 hal.
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. 2017. Pengertian Umum Varietas, Galur, Inbrida dan Hibrida. (internet). [diakses; 18 Januari 2020] Tersedia dari http://bbpadi.litbang.pertanian.go.id/index.php/info-berita/info-teknologi/pengertian-umum-varietas-galur-inbrida-dan-hibrida
Basuno dan Y. Hayati. 2017. Preferensi Petani terhadap Keragaan Tanaman Varietas Unggul Baru Padi di Kabupaten Indramayu. Buletin Hasil Kajian Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat, 7 (07): 19-22.
BPS, 2019. Statistik Indonesia 2019. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
BPS Jawa Tengah. 2018. Jawa Tengah dalam Angka 2018. Semarang: Badan Pusat Statistik Jawa Tengah
Darwati E. dan Noeriwan. 2019. Keragaan Hasil VUB Padi Inpari 42, 43, 32 dan Varietas Existing Ciherang di KP. Mojosari. Prosiding Temu Teknis Jabatan Fungsional Non Peneliti. Jakarta: IAARD Press. p363-369
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, 2013. Pedoman Teknis Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) Padi dan Jagung Tahun 2013. Jakarta : Kementerian Pertanian
Elisa Faizaty, N., Rifin, A., & Tinaprilla, N. 2016. Proses Pengambilan Keputusan Adopsi Inovasi Teknologi Budidaya Kedelai Jenuh Air (Kasus: Labuhan Ratu Enam, Lampung Timur). AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research, 2(2), 97–106. https://doi.org/10.18196/agr.2230Fliegel E.C. J.E. Kivlin and G.S. Sekhon. 1971. Message Distortion and Diffusion of Innovations in Notherhen India. Sociologica Ruralis.
Fachrista I.A., R. Hendayana dan Risfaheri. 2013. Faktor Sosial Ekonomi Penentu Adopsi Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) Padi Sawah di Bangka Belitung. Informatika Pertanian 22 (2) 113-120.
Fakhran A., Ifwandi, dan M. Jafar. 2017. Evaluasi Pemanfaatan Media Modifikasi dalam Pembelajaran di SMA Se-Kabupaten Aceh Barat Daya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi. 4 (2) : 76 – 81
Far-Far R. 2011. Hubungan komunikasi interpersonal dengan perilaku petani dalam bercocok tanam padi sawah di Desa Waimital Kabupaten Seram Bagian Barat. J Budid Pertan. 7(2):100-106.
Fujiarta P.I., I.D.G.R. Sarjana, dan I.G.S. Adi Putra. 2019. Faktor yang Berkaitan dengan Tahapan Adopsi Petani terhadap Teknologi Mesin Rice Transplanter (Kasus pada Enam Subakdi Kabupaten Tabanan). E-Jurnal Agribisnis dan Agrowisata 8(1) 29-38.
Hanafi, Abdillah. 1987. Memasyarakatkan Ide-Ide Baru. Surabaya: Penerbit Usaha Nasional. 197 hal.
Harwanto, S. Basuki, A.S. Romdon, S.D. Anomsari, D.U. Nurhadi, F.R. Prasetyo, E. Rohman dan Nurhalim, 2019. Pendampingan UPSUS Komoditas Unggulan di Jawa Tengah. Laporan Kegiatan. Ungaran: Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Tengah 121 hal.
Hendayana. 2016. Persepsi dan Adopsi Teknologi Landasan Teoritis dan Praktek Pengukuran. Jakarta: IAARD Press.
Hermawan A. 2015. Aplikasi Stattistika pada Data Pendampingan untuk Karya Tulis Ilmiah. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Hijmans, R.J., Graham, C.H. 2006. The ability of climate envelope models to predict the effect of climate change on species distributions. Global Change Biology, 12, pp 2272-2281
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional. 2013. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM) Bidang Pangan dan Pertanian 2015-2019, Jakarta: Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional.
Khristianto W. 2019. Faktor – Faktor pendorong dan Penghambat Adopsi Teknologi Informasi untuk Pengembangan Infrastruktur e-Tourism di Desa Wisata Organik. Journal Of Tourism and Creativity 3(2): 151-162.
Kushartanti E., T. Suhendrata, S. C. Budistyaningrum, dan Chanifah, 2011. Padi varietas unggul dan sistem tanam jajar legowo. Materi pendampingan SL-PTT. Ungaran : Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Tengah. 50 hal.
Las, I. 2003, Peta Perkembangan dan Pemanfaatan Varietas Unggul Padi. Dokumen, oktober 2003
Mackenzie, F. D. 2003. Innovation in Natural Resource Management. The Role of Property Rights and Collective Action in Developing Countries. Land Use Policy, 20(3), 294–295
Mappiare A., 1994. Psikologi Orang Dewasa bagi Penyesuaian dan Pendidikan, Surabaya: Usana Offsetprinting.
Mardikanto, T. 1993. Penyuluhan Pembangunan Pertanian. Surakarta: UNS Press. 401 hal.
Masnindar L. Nasution. 2017. Statistik Deskriptif. Jurnal Hikmah 14 (1) pp. 49-55
Mosher AT. 1987. Menggerakkan dan membangun pertanian syarat-syarat pokok pembangunan dan modernisasi. Terjemahan dari: Getting agriculture moving. Jakarta (ID): CV Yasaguna.
Poerwadaminta,W.J.S. 2006. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka Edisi III.
Pratiwi PR., SI Santoso, W Roessali. 2018. Tingkat Adopsi Teknologi True Shallot Seed di Kecamatan Klambu Kabupaten Grobogan. Jurnal Agraris 4(1): 9-18.
Prayoga MK., N. Rostini, MR. Setiawati, T. Simarmata, S.Stoeber dan K. Adinata, 2018. Preferensi Petani terhadap Keragaan Padi (Oryza sativa) Unggul untuk Lahan Sawah di Wilayah Pangandaran dan Cilacap. Jurnal Kultivasi 17 (1): 523-530
Purba T., 2015. Potensi Pengembangan Padi Sawah Varietas Unggul Baru di Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Agros 17 (1) : 132-138
Ratnawati, Alfandi, dan I Sungkawa, 2019. Respon Pertumbuhan Tanaman dan Hasil Beberapa Varietas Padi Sawah Tadah Hujan (Oryza sativa L.) Akibat Peberapan Teknologi. Jurnal AROSWAGATI 7(2) : 111-121
Rahmah, N. 2011. Studi pemanfaatan limbah cair tahu untuk pupuk cair tanaman (Studi Kasus Pabrik Tahu Kenjeran). Surabaya: Teknik Lingkungan ITS
Rahmawati D.R., L. Widjayanthi dan S. Raharto. 2010. Tingkat Adopsi Teknologi Program Prima Tani dan Penguatan Kelembagaan dengan PT TRI SARI Usahatani. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian (JSP) 4(1) 1-14
Roger, E.M. and F.F. Shoemaker. 1971. Communication of Innovation: A Cross Cultural Approach. New York: The Free Press.
Rohaeni WR., A. Sinaga, dan MI. Ishaq, 2012. Preferensi Responden terhadap Keragaan Tanaman dan Kualitas Produk Beberapa Varietas Unggul Baru Padi. Jurnal Informatika Pertanian 21 (2). pp 97-103
Rosenzweig, C., Iglesias, A., Yang, X.B., Epstein, P.R. dan Chivian, E. 2001. Climate change and extreme weather events. Global Change and Human Health, 2(2), pp. 90-104.
Saim A, 2015. Tren Varietas Padi. Tabloid Sinar Tani. http://tabloidsinartani.com/content/read/tren-varietas-padi/ diunduh 7 Nopember 2016.
Sasmita P., Suprihanto, Y. Nugraha, I. Hasmi, Satoto, I.A. Rumanti, Z. Susanti, B. Kusbiantoro, Rahmini, A. Hairmansis, T. Sitaresmi, Suharna, M. Norvyani, D. Arismiati. 2020. Deskripsi Varietas Unggul Padi. Buku saku. Balibangtan, Kementan 127 hal.
Sembiring, H. 2015. Kebijakan Penelitian dan Rangkuman Hasil Penelitian Tanaman Padi dalam Mendukung Peningkatan Produksi Beras Nasional. Prosiding Seminar Apresiasi Hasil Penelitia Padi Menunjang P2BN. Balai Penelitian Tanaman Pangan Sukamandi, Subang.
Setyawan S. 2017. Pola Proses Penyebaran dan Penerimaan Teknologi Kamera DSLR. Jurnal Komuniti 9 (2) 147-156.
Soekartawi.1990. Prinsip Dasar Komunikasi Pertanian. UIP Press
Shaleh, A. R., & Wahab, M. A., 2004. Psikologi Suatu Pengantar dalam Perspektif Islam. Jakarta: Kencana.
Stone, T. H., Jawahar, I., & Kisamore, J. 2010. Predicting Academic Misconduct Intentions and Behavior Using the Theory of Planned Behavior and Personality. Basic and Applied Social Psychology, 32:1,3545.http://dx.doi.org/10.1080/01973530903539895
Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito
Suharyanto, & Kariada, I. K. 2011. Kajian Adopsi Penerapan Teknologi Pupuk Organik Kascing Di Daerah Sentra Produksi Sayuran Kabupaten Tabanan. Jurnal Pengkajian Dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 14(1), 28–39.
Sukmaningrum A. dan A. Imron. 2017. Memanfaatkan Usia Produktif dengan Usaha Kreatif Industri Pembuatan Kaos pada Remaja di Gresik. Paradigma 5(3) 1-6
Suryana, A., S. Mardianto, K. Kariyasa, dan I.P. Wardana. 2009. Kedudukan padi dalam perekonomian Indonesia. dalam. Suyamto, et al..(Eds). Padi Inovasi Teknologi dan Ketahanan Pangan. Buku 1. Sukamandi: Balai Besar Penelitian tanaman Padi. Badan Litbang Pertanian.
Syamsiah, S., R. Nurmalina, A. Fariyanti. 2015. Analisis Sikap Petani terhadap Penggunaan Benih Padi Varietas Unggul di Kabupaten Subang Jawa Barat. Jurnal Agrise 16(3):206-215.
Theresia, V., Fariyanti, A., & Tinaprilla, N. 2016. Pengambilan Keputusan Petani Terhadap Penggunaan Benih Bawang Merah Lokal dan Impor di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research, 2(1), 50–60.
Ulfah, M., dan Sumardjo, S. 2017. Pengambilan Keputusan Inovasi pada Adopter Pertanian Organik Sayuran di Desa Ciputri, Pacet, Kabupaten Cianjur. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 1(3), 209. https://doi.org/10.29244/jskpm.1.2.209-222
Umar Husein. 2005. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Ummi, R. 2014. Preferensi Petani di Lahan Rawa Lebak Sumatera Selatan Terhadap Padi Varietas Unggul Baru (VUB)Hasil Litbang Pertanian (Studi Kasus: Poktan Sinar Sakti, Desa Lubuk Sakti, Kec. Indralaya, Kab. Ogan Ilir) Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2014, Palembang 26-27 September 2014 ISBN: 979-587-529-9
Wangke, M.; Olfie, W.B.; Suzana, L. 2016. Adopsi Petani Terhadap Inovasi Tanaman Padi Sawah Organik Di Desa Molompar Kecamatan Tombatu Timur Kabupaten Minahasa Tenggara. Agri-SosioEkonomi Unsrat, 12(2), 143–152.
Widodo S, Sutaryo B, Riyanto D. 2019. Kajian sosial ekonomi beberapa varietas unggul baru padi di lahan sub-optimal Gunungkidul, Yogyakarta. In: Herlinda S et al. (Eds.), Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2018, Palembang 18-19 Oktober 2018. pp. 456-464. Palembang: Unsri Press
Yani DE, Ludifica ES, Noviyanti R. 2010. Meningkatkan kemampuan penguasaan teknologi budidaya belimbing. J Mat Sains Teknol. 11(2):133-145.