Peramalan Luas Tanam dan Strategi Pengembangan Bawang Merah di Kabupaten Wonogiri
Main Article Content
Abstract
Bawang merah merupakan komoditas yang berpotensi meningkatkan pendapatan petani dan mengungkit pertumbuhan ekonomi daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun strategi pengembangan bawang merah di Kabupaten Wonogiri. Prapenyusunan strategi, dilakukan peramalan luas tanam bawang merah sebagai dasar pertimbangan. Data diperoleh melalui studi literatur dan wawancara dengan para ahli. Pemilihan responden dilakukan dengan metode purposive sampling. Metode analisis mengunakan ARIMA untuk peramalan luas tanam dan metode A’SOAR untuk penyusunan strategi pengembangan komoditas. Data yang digunakan untuk peramalan adalah data time series luas tanam bawang merah tahun 2016– 2020. Dari hasil penelitian, diperoleh model ARIMA terbaik yang akan digunakan adalah ARIMA (0,2,1) (1,0,0)12. Hasil peramalan hingga bulan April 2023 menunjukkan gejala penurunan luas tanam sehingga diperlukan strategi yang tepat untuk pengembangan komoditasnya. Dari hasil analisis A’SOAR diperoleh
delapan strategi dengan prioritas strategi yang pertama adalah Strategi OR1 (bobot 0,313). Strategi tersebut adalah melakukan pelatihan dan Sekolah Lapang secara intensif, melekat dan terukur pada petani.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain