Agrobisnis Jamur Tiram sebagai Usaha Yang Mampu Menopang Ekonomi Keluarga
Main Article Content
Abstract
Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) memiliki nilai jual yang relatif tinggi. Halini karena kandungan senyawa yang bermanfaat pada jamur tiram membuat penggunaannya tidak hanya sebatas untuk bahan makanan bahkan telah meluas menjadi bahan baku obatobatan (Cahyana et at, 2004). Sebuah perusahaan jamur tiramskala menengah ke atas dapat memproduksi jamur tiram rata rata 650 kg jamur tiram segar per hari, sedangkan perusahaan jamur tiram
dalam skala menengah ke bawah mampu memproduksi rata rata 100-250 kg jamur tiram segar perharinya (Suria wiria, 2001). Prospek melakukan bisnis jamur tiram di Indonesia sangat cerah, karena kondisi alam dan lingkungan Indonesiasangat cocok untuk budidayajamur. Selain itu permintaan pasar akan jamur tiram di Indonesia sangat tinggi sedangkan ketersediaan akan jamur
tiram tersebut masih belum memenuhi, sebagai contoh, untuk daerah Jakarta, Bogor, Tangerang dan Depok menurut manajer pemasaran sebuah perusahaan jamur tiram di desa Pandansari, kecamatan Ciawi tiap harinya memerlukan 40 ton jamur tiram segar, sedangkan perusahaannya hanyamampu memproduksi jamurtiram segar setiap harinya sebesar1 ton.
Langkah awaldalam memulai bisnis jamurtiram adalah memahami budidaya jamur tiram, selanjutnya fokus pada pembesaran saja, yaitu dengan membangun sebuah kumbung jamur, lalu menjadi petani plasma, bergabung dengan petani jamur tiram inti yang sudah menguasai proses pembibitan jamur yang baik kualitasnya, serta menguasai pemasarannya. Langkah selanjutnya adalah meningkatkan pemasaran, sekaligus menguasai budidaya jamur tiram secara keseluruhan sambil mulai membangun diri sebagai petani jamur tiram inti dengan mengembangkan petani plasma jamur tiram setelah mampu menguasai budidaya jamur dan pemasarannya, bukan hanya pasar
lokal, bahkan pasar internasional, karena jamurtiram sangat disukai di Jepang, Taiwan, Singapore, TimurTengah, Amerika dan Australia. Memulai bisnis jamur tiram dengan pembesaran 10,000 baglog miselium jamur tiram akan dihasilkan sebanyak 4 ton jamur tiram segar dalam satu periode pembesaran jamur tiram, yaitu sekitar 4 bulan dan akan memberikan keuntungan yang mampu
menambah penghasilan setiap bulannya.
Article Details
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain
References
Alexopoulus, C. J., C. W. Mims dan M. Blackwell. 1996. Introductory Mycology. John Wiley & Sons, Inc., New York.
Buswell, J.A, Chang S.T. dan P.G. Miles (ed.). 1993. Genetics and Breeding of Edible Mushrooms. Gordon and Breach Science Publ. USA.
Cahyanam Y.A,Muchroji dan M.Bakhrun, 2004, Pembibitan, Pembudidayaan dan Analisis Usaha Jamur Tiram. Penebar Swadaya
Jakarta.
Chang, S.T. dan Hayes, W.A. 1978. The Biology and Cultivation of Edible Mushroom. Academic Press, New York.
Chang, S.T. dan Miles, P.G 1989. EdibleMushroom and Their Cultivation. CRC Press, Inc. Boca Raton. Florida.
Daryani, S. 1999. Pertumbuhan Jamur Kuping dan Jamur Tiram dalam Rumah Tanaman dengan Suhu Terkendali, Skripsi. Teknik Pertanian.
Institut Pertanian Bogor.
Duddington, C.L 1972. Beginner's Guide To The Fungi. Pelham Books Ltd., London.
Genders, R. 1982. Bercocok tanam jamur Merang. Pionir, Bandung
Gunawan, A.W, 2005. Usaha Pembibitan Jamur. Penerbit Swadaya Jakarta.
Mastelerz. J. W. 1977. The Greenhouse Environment Department of Horticulture. The Pennsylvania State University. Rangga Nugraha. Pengaturan Suhu Pada Media Tumbuh Jamur Tiram (pleurotus ostreatus). 2005. Skripsi Departemen teknik Pertanian, Fatta IPB. Bogor.
Suriawiria, U. 2001. Sukses Berbisnis Jamur Kayu: Shiitake, Kuping, Tiram. Penebar Swadaya, Jakarta. Tito. Sistem Informasi Budidaya Jamur Tiram (Pleurotus spp) Berbasis Compact Disc - read Only Memory (CD Rom, 2005, Skripsi Departemen Teknik Pertanian. Fateta IPB. Bogor.
Yuniasmara, C, Muchrodji dan Bakrun, M. 1997. Jamur Tiram Pembibitan Pembudidayaan Analisis Usaha. Penebar Swadaya. Jakarta.
Http://www.diperta-jatim.go.id/index.php? gate=home&task=detail&id=25 Http://www.sragen.go.id/berita/images/news/jamur%20tiram%20putih%20panjang.jpg
Http://www.bbpp-lembang.info/index.php? option=com_content&tas