Potensi dan Prospek Pengembangan Hanjeli (Coix lacryma jobi L ) sebagai Pangan Bergizi Kaya Lemak untuk Mendukung Diversifikasi Pangan Menuju Ketahanan Pangan Mandiri
Main Article Content
Abstract
Salah satu serealia yang potensial dan memiliki prospek yang baik untuk dikembangkan adalah jali atau hanjeli, jeten (Coix lacryma-Jobi, L.). Di Indonesia, tanaman ini menyebar di berbagai ekosistem lahan pertanian yang beragam di daerah iklim kering ataupun iklim basah, lahan kering dan lahan basah seperti ditemukan di Sumatra, Sulawesi, Kalimantan. Di Jawa Barat , tanaman tersebut diusahakan oleh petani masih secara konvensional sebagai tanaman langka, secara sporadis ditemukan di Kabupaten Bandung di Punclut, Cipongkor, Gunung Halu, Kiarapayung, Tanjungsari Kabupaten Sumedang, Sukabumi, Garut, Ciamis dan Indramayu.Bagian yang menarik adalah bijinya yang mengandung gizi setara dengan beras, yakni dalam 100 gr bahan terdapat karbohidrat (76,4 persen), protein (14,1 persen) bahkan kaya dengan kandungan lemak nabati (7,9 persen) dan kalsium yang tinggi (54,0 mgr) bila dibandingkan dengan kadar lemak pada jagung sekitar 3,5-4,7 persen. Masyarakat setempat sudah biasa menikmatinya sebagai bubur hanjeli, tape, dodol dsb. Selain sebagai sumber pangan pokok, hanjeli sangat potensial sebagai pangan fungsional dan tanaman obat.
This paper discusses one of the most important cereals, hanjeli or jeten (Coix lacryma-Jobi L.), that have good prospect to be developed. In Indonesia, the crop spreads across a diverse ecosystem of agricultural lands not only in arid climate or in dry lands, but also in wet climate or wetlands found in Sumatra, Sulawesi, and Kalimantan. In West Java this crop which is sporadically found in Bandung Regency, Punclut, Cipongkor, Gunung Halu, Kiarapayung, Tanjungsari of Sumedang district, Sukabumi, Garut, Ciamis and Indramayu, is still conventionally cultivated as a crop of rare by farmers. The interesting part of the crop is that the grain contains nutrition which is comparable to that of rice. 100 grams of the grain contains carbohydrate (76.4%) and protein (14.1%). Moreover, it even contains vegetable fat (7.9%) and high calcium (54.0 mgr). The fat content is greater than that of corn which only consists of about 3.5 to 4.7 percent. Local people have enjoyed the grain in forms of hanjeli porridge, sweet fermented hanjeli, and hanjeli dodol, etc. In addition to being the source of staple food, the crop has a great
Article Details
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain
References
Departemen Pertanian.2007. Revitalisasi Pertanian.http://www.deptan.go.id/revitalisasi%20pertanian%202005.pdf. Diakses 20 Agustus 2007.
Duke J.A. (1983). Coix lacryma-jobiL. Hand Book of Energy Crops http://www.hort.purdue.edu/newcrop/dukeenergy(Coixlacryma-jobi).html. diakses Sept 2002
Fleeche 1985. Chemical Modifikation and Degradation of Starch dalam G.M.A Van Beynum dan J.A Roels.ed. Starch Conversion
Technology Applied Science Publ.London.
Grubben G.J.H dan Partohardjono S. (eds) 1996. Plant Resources of South-East Asia no 10 Cereals.Porsea.Bogor. Lau K. 2003. Jobs Tears Oil.http://www.parmrgh.co.uk/M377/zopints/disc 377/000368.html. Diakses Desember 2006.
LIPI.1986. Jenis Rumput Dataran Rendah Lembaga Biologi nasional. LIPI-Bogor.
Nurhamidah. 2008. Variasi Fenotipik Beberapa Karakter Penting dan Hasil pada Tanaman Hanjeli (Coix lacryma-Jobi l.) di Arjasari Kabupaten Bandung. Skripsi. Fakultas Pertanian UNPAD (tidak dipublikasikan)
Plant for a Future. 2000. Coix lacryma-jobi L. Plant for a Future: Data Base Search Result.
(hhtp:www.scs.leeds.ac.uk/cgi_bin/pfaf/arr._html_coix lacryma-jobi) Diakses Mei 2006
Pikiran Rakyat. 2007. Hanjeli Bukan Sekadar Pengganjal Perut. H.U PR. Terbit 19 Mei 2007
Tati Nurmala.2003.Serealia Sumber Karbohidrat Utama. P.T Rineka Cipta Jakarta .
Tati Nurmala dan Aep Wawan Irwan. 2007. Pangan Alternatif Berbasis Serealia Minor. P.T Giratuna Bandung
Tati Nurmala, Warid Ali Qosim dan Tjutju S. Achyar. 2009. Eksplorasi, Identifikasi dan Analisis Keragaman Plasma Nuftah Tanaman Hanjeli (Coix lacryma-Jobi L.) Sebagai Sumber Bahan Pangan Berlemak di Jawa Barat. Laporan Penelitian Strategis UNPAD
Tjokroadikoesoemoe.1986. HFS dan Industri Kayu Lainnya. PT Gramedia Jakarta
Yulianto Fiky, Yustanto, A. Suprapto. 2006. Pengembangan Plasma Nuftah Hanjeli (Coix lacryma-jobi) Sebagai Pangan Potensial Berbasis Tepung di Pluncut Kabupaten
Bandung. Laporan PKM UNPAD.